Senin, 18 Juni 2012

Tambah warna dengan stiker karbon

Variasi warna adalah suatu kesenangan tersendiri bagi para pemilik sepeda motor. Bagaimana perubahan warna yang kita ingini tidak menjadi permanen pada sepeda motor milik kita. Salah satu caranya yaitu dengan menempelkan stiker yang sesuai dengan warna keinginan kita.
Ninja hijau menjadi lebih sangar dengan menambahkan stiker karbon. Cara dan peralatan yang dibutuhkan sederhana saja. Pertama kita beli stiker yang sesuai dengan keinginan kita. Saya menggunakan stiker karbon merk dG152. Kebutuhan yang ke dua adalah cairan pembersih (sabun yang telah dicampur air) digunakan untuk membersihkan bagian yang akan dilapisi stiker supaya bisa menempel kuat. Cutter, gunting dan korek api (korek api digunakan untuk mengelastiskan stiker pada media yang tidak rata).

Cara menempelkan stiker membutuh ketrampilan dan kesabaran. Ketrampilan bisa kita lakukan dengan terus mencoba dan melihat cara para tukang stiker menempelan stiker ke media. Kita bersihkan dulu media yang hendak ditempeli stiker terlebih dahulu. Setelah itu stiker kita potong sesuai dengan ukuran bagian media yang mau ditempeli. Mulailah kita menempelkan stiker secara berlahan dan dengan sedikit menarik ujung-ujungnya supaya lebih kencang dan pas.

 Pada bagian yang bergelembung bisa kita gores menggunakan cutter supaya udara didalamnya keluar.Dibagian sudut dan lekukan kita gunakan api korek untuk memanasinya sehingga stiker terbentuk dengan baik.

demikianlah sedikit cara menempel stiker di sepeda motor kesayangan kita. Selamat mencoba.

Kamis, 08 Desember 2011

Turing Ke Bromo

Turing Ke Bromo
Refleksi
Sabana

Halo Para Bro Biker, Pejalanan turing kali ini ke gunung Bromo yang terkenal panorama gunung ,kaldera dan sabananya. Panorama ini berada disekitar gunung bromo dan gunung batok, yang merupakan lembah. Gunung Bromo adalah salah satu gunung yang aktif di Jawa Timur. Gunung ini menjadi daya magnet bagi para wisatawan,termasuk para bro biker karena statusnya yang masih aktif tersebut. Gunung Bromo pernah meletus sekitar tahun 1974 dan 2010. Ketinggian daerah gunung Bromo diperkirakan sekitar 2.392 m dari permukaan laut. Empat wilayah mengitari daerah gunung ini, Lumajang, Pasuruan, Probolinggo dan Malang.
Kaldera
gunung batok
Perjalan pada bulan desember dihiasi dengan hujan yang tidak merata, kadang kala deras dan gerimis. Suasana kabut juga bisa Bro biker temui di daerah Sukapura sampai Wilayah Gunung Bromo. Udara dingin jangan ditanya lagi, pasti para bro rasakan, siap-siap mengawa jaket tambahan selain jaket turing. Diada kata lain yang terucapkan selain mengasyikan turing ke Bromo.



Senin, 05 Desember 2011

Turing Ke Air Terjun Sedudo



 Turing Ke Sedudo Nganjuk


Kabupaten Nganjuk memiliki beberapa tempat wisata, salah satunya adalah air terjun Sedudo yang memiliki sejarah spiritual yang unik. Perjalanan dari kota Nganjuk menuju Sedudo berliku liku. Bro Biker bisa melihat pemandangan persawahan,gunung dan suasana pedesaan yang indah. Perjalan yang mengasyikan dan sejuk nya udara pegunungan membuat Bro Biker tidak terasa melintasi jalan tanjakan ke air terjun sedudo.

Air terjun Sedudo
Airterjun ini cukup tinggi menjulang. Banyak pengunjung yang menyaksikan. banyak pula yang mandi disekitar dan dibawah air terjun yang dingin.
Teh Jahe enak
Tinggal ambil dan makan
Tak Lupa kami juga mencicipi pisang goreng hangat dan teh jahe hangat. Kesejukan dan kehangatan makanan membuat semangat untuk turing kembali.

Kamis, 01 Desember 2011

bordir jaket lama

Rencananya ingin sekali memilki jaket turing yang ada logonya ninja, tapi apa boleh buat, sayang sekali anggaran yang pas-pasan untuk dibelikan jaket turing yang ada logo ninja. Jaket tersebut bisa seharga 250-400 ribu rupiah. Ditambah lagi jarang sekali ada yang jual jaket yang berlogo ninja. Biasanya, yang tersedia hanya untuk ninja  yang 250 cc, atau ninja community. Sedangkan punya saya 150 R. Dan untuk dapat jaket tersebut harus pesan secara online. Terus bagaimana caranya ya?. Ndak kekurangan akal, cukup dengan modal 20 ribu rupiah, saya sudah bisa memiliki jaket turing yang ada tulisan ninja dan ada logo huruf kanjinya.
Saya mempunyai jaket, pemberian dari teman yang kuliah ke luar negeri. Jaket ini nyaman digunakan, tapi penuh dengan tulisan dipunggungnya.
Bagaimana jaket yang sudah ada ini menjadi jaket ninja. Jaket saya bawa ke tukang bordir. Tulisan saya minta ditutup dengan kain hitam, dan kain hitam tersebut di bordir tulisan ninja beserta huruf kanjinya. Jadi sudah, tidak sampai satu hari jaket sudah jadi. Dan siap untuk diajak turing. Prinsipnya memaatkan barang yang sudah ada sebaik mungkin. Terimakasi bro bejo.

Kamis, 24 November 2011

lampu sign di handguard

Pingin pasang lampu sign di handguard motor ninja. Ide ini muncul karena pernah melihat lampu sign terpasang di spion ninja 250 dan moge tuoring. Kelihatan keren dan menarik. Ninja ku kan saya pasangi handguard. Motor ninja ku sudah berubah pakemnya. Yang dulu gaya sport sekarang berubah menjadi sport turing. Supaya kelihatan sebagai motor penjelajah maka saya pasang hanguard. Handguard menjadi menarik dan berfungsi sebagai sign maka saya pasang lampu sign accesoris milik ninja 250.
Cara pemasangannya mudah saja. Kita sediakan dulu lampu sign ninja 250 yang banyak dijual di toko accesoris sepeda motor.  Pilih yang berbentuk segitiga. Sediakan juga handguard, dan pilih sesuai dengan selera. Alat lain yang dibutuhkan bor, gunting, kabel dan selotip.
Pertama pengerjaan, lampu sign coba kita tempatkan ke plastik handguard sambil mengira-ngira tempat yang cocok untuk memasangnya. Bila dirasa cocok diletakkan dimana lampu sign, kemudian kita bor aja plastik handguar tersebut dengan mata bor yang seukuran dengan baut yang ada dibelakang lampu sign. Setelah plastik handguard lubang, kita pasang aja lampu signnya. beres sudah. Handguar kita pasang distang sepeda motor.
Kedua, Kita pasang kabel yang ada di lampu sign dengan kabel sign yang ada disepeda motor. Biasanya kabel lampu sign itu terlalu pendek. Gampang aja, kita sambung aja dengan kabel lain. Setelah tersambung kabel sign yang ada di sepeda motor kita bypass aja. Penyambungannya ini harus memperhatikan keamanan kabel supaya tidak terbuka. Penyambungan kita selotip dengan baik, kuat dan rapih.  Kita perkirakan bahwa sambungan kabel ini anti air (hujan).
Setelah terpasang semua kita coba, kalau lampu sign di handguard nyala berarti sambungannya benar. Terus sepeda motor kita cuci bangian muka motor aja sambil motor dinyalakan dan lampu sign dihidupkan. kalau tidak ada masalah, dan skring motor tidak putus berarti tidak ada konsleting dari pemasangan kabel yang telah kita lakukan. Oke selamat menjoba. Semuanya itu bisa kita kerjakan sendiri asalkan ada waktu. hehehe. Ohya, baut sebagai saluran kabel sign bisa dipotong biar tambah rapi.

Minggu, 20 November 2011

Turing dari Kota Malang ke Kota Kediri

Turing dari Kota Malang ke Kota Kediri sangat mengasyikan. Terutama jalur kota malang sampai kandangan. Jalur ini dihiasi dengan berbagai panorama pegunungan, hutan dan sungai. Jalannya berkelok-kelok membuat biker diatas sepeda motor begitu menikmati.

Ditambah lagi udaranya di kota Batu, daerah Pujon, ngantang dan sekitarnya begitu sejuk dan angin menerpa terasa menyegarkan. Kadang-kadang saya menemui jalan yang begitu sepi tanpa iring-iringan kendaraan lain.

Bisa juga saya menemui iringan kendaraan roda empat yang berjajar tidak bisa mendahului karena jalan yang berkelok-kelok itu. Enaknya kalau naik sepeda motor, iringan roda empat itu bisa saya lalui, asalkan dengan hati-hati dan waspada bila ada kendaraan diarah yang berlawanan.

Kurang lebih satu jam setengah, sampailah saya ke kota pare, saya mampir sebentar di paroki Pare. Kemudian saya melanjutkan perjalanan ke kota Kediri. Sebelum memasuki kota Kediri saya melihat monumen simpang lima Gumul. 

Monumen ini adalah ikon pintu masuk ke Kota Kediri. Terletak di persimpangan arah ke Wates (sebelah selatan), arah ke Gurah (sebelah timur), sebelah utara ke arah Pagu, dan kerah barat ke Kota Kediri. Dari kota Pare berarti saya memasuki kota Kediri dari arah timur, tepatnya timur laut. Sampai kota Kediri, saya mampir ke Gereja Katolik Santo Vincentius Kediri, untuk istirahat sejenak melepas lelah.

Setelah cukup lama melepaskan lelahnya, saya melanjutkan perjalanan pulang ke Kota Malang lagi. Hari sudah mulai siang agak sore, pada waktu-waktu ini biasanya malang diguyur hujan. 

Benar saja melewati kadangan, perjalan turing ini dilalui dengan menerobos hujan yang kadang lebat dan kadang gerimis. Namanya biker hujan deras dan gerimis dilalui aja dan menikmatinya. Disaat melalui rute tidak hujan, digunakan kesempatan untuk ambil foto panorama perjalan turing ini.


Salam akrab selalu untuk semua brother penggemar turing. Menikmati hidup dengan berkendara di atas sepeda motor begitu mengasyikan. 

Ketika menemui panorama yang indah kita bersyukur, ketika menemui hujan dan gerimis kita menikmati, itu semua Ciptaan-Nya. 
Tetap sehat selalu dan tetap semangat bro...

Minggu, 13 November 2011

gaya klasik dan gereja klasik

Di kota Malang ada beberapa gereja Katolik yang bersejarah atau gereja tempo dulu. Salah satunya adalah Gereja Katedral Santa Maria dari Gunung Karmel, yang terletak dijalan Buring no 60. Gereja katedral ini dulunya diresmikan dan diberkati oleh Mgr. Clemens Van Der Pas pada 28 Oktober 1934. Usia gereja katedral ini sekitar 78 tahun.


Sambil mengisi waktu sepeda motor yang habis keluar dari rawat nginap saya ajak jalan-jalan dan mejeng di depan Gereja Katedral yang sudah menjadi bagian dari sejarah kota Malang tempo dulu. Agak cocok juga, sepeda gaya oldschool dengan latar belakang gereja tempo dulu yang indah. lumayan keren.
Setelah foto-foto dan mejang didepan Gereja Katedarl. Sepeda motor yang bergaya klasik ini diajak jalan lagi menuju gereja tempo dulu juga yaitu gereja katolik Hati Kudus Yesus yang terletak di kayutangan, tepatnya di jalan Mgr. Sugiyopranoto no 2 Malang. Gereja ini di bangunatau didirikan sejak tahun 1905.
Perjalanan untuk pemanasan motor yang baru sembuh dan sedikit mejeng didepan gereja tempo dulu sampai disini. bagi teman-teman sesama biker, jangan lupa kalau lagi turing dan lewat Kota Malang singgah saja untuk sedikt mejeng atau foto-foto di depan gereja tempo dulu. Tidak lengkap rasanya melewati kota malang tidak mampir ke tempat tempat bersejarah di kota Malang. Salam kompak selalu bro.